Lonjakan APS Pasca Pendaftaran Pasangan Calon di Kecamatan Kare

Panwaslu Kecamatan Kare [03/09/2024] - Pengawasan secara berkala terus dilakukan, terutama inventarisasi APS (alat peraga sosialisasi) setelah pendaftaran pada tanggal 27 sampai 29 Agustus 2024 lalu. Hasilnya sangat mengejutkan, sebelumnya hanya beberapa APS yang terpasang saat ini sudah puluhan APS yang ditemukan dan diinventarisasi oleh Panwaslu Kecamatan Kare. 

Berdasarkan data yang dihimpun dari hasil pengawasan, di desa Kuwiran merupakan desa terbanyak ditemukannya APS, yakni sekitar 20 buah APS terpasang, disusul desa Bolo dengan jumlah 13 APS terpasang, dan desa Kepel serta Randualas masing-masing ditemukan 10 APS terpasang. "Kami menemukan banyak dugaan pelanggaran terkait pemasangan APS ini, padahal, tahapan kampanye belum dimulai," ungkap Ketua Panwaslu Kecamatan Kare, Santi. 

Dalam kesempatan yang sama Panwaslu Kecamatan Kare mengimbau kepada masyarakat untuk ikut aktif melaporkan setiap dugaan pelanggaran disemua tahapan, termasuk pemasangan APS, apalagi sebentar lagi masuk tahapan kampanye pilkada serentak tahun 2024 , "Kami tidak bisa bekerja sendiri. Peran serta masyarakat sangat penting dalam mengawal jalannya pesta demokrasi," ujar Santi.

diharapkan dengan perak aktif masyarakat dalam pengawasan, mampu menekan dugaan pelanggaran di setiap tahapan serta ikut mensukseskan pemilihan kepala daerah bupati wakil bupati madiun tahun tahun 2024.